Senin, 01 Februari 2010

Pendidikan yang Mengkhawatirkan

Ada yang selalu membuat para orang tua tidak bisa merasa nyaman. Bahkan, membuat orang tua merasa perlu untuk turun tangan karena ini menyangkut masa depan mereka. Anak adalah masa depan orang tua. Untuk itulah, orang tua merasa tidak nyaman, merasa perlu untuk turun tangan dalam hal ujian nasional bagi anak-anak mereka.


Ujian Nasional telah menjadi sesuatu yang mengkhawatirkan bagi semua orang

Selengkapnya...

Kontrak Perkuliahan

Nama Matakuliah : Penelitian Pengajaran Bahasa
Kode Matakuliah : IND 6313
Bobot : 3 sks
Pengajar : Dra. Elfa Eriyani, M.Pd.
Semester : V
Hari Pertemuan/jam : Kelas A : Jumat jam 14.00 – 16.30
Kelas B: Senin jam 10.00 – 12.30
Kelas C: Rabu jam 10.30 – 13.00
Kelas D: Selasa jam 10.30 – 13.


1.Manfaat Matakuliah

Penguasaan terhadap materi yang dibahas dalam perkuliahan ini akan bermanfaat bagi mahasiswa dalam menjalani dan menyelesaikan matakuliah skripsi. Oleh karena itu, mata kuliah ini merupakan prasyarat untuk dapat mengontrak mata kuliah skripsi. Manfaat yang agak jauh yang didapatkan mahasiswa dari perkuliahan ini adalah mereka dapat merancang dan melaksanakan penelitian terhadap pembelajaran bahasa sehingga dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses pembelajaran dalam rangka mengembangkan potensi peserta didik secara optimal.

2.Deskripsi Matakuliah

Perkuliahan ini membahas tentang metode ilmiah, telaah kepustakaan, metodologi penelitian dan penerapannya dalam menyusun proposal penelitian pendidikan bahasa dan sastra Indonesia terutama penelitian tindakan kelas .

3.Kompetensi

a.Kompetensi Utama
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa mampu menyusun rancangan penelitian pembelajaran bahasa.

b.Kompetensi Pendukung
Pada akhir perkuliahan, diharapkan mahasiswa dapat:
Menguraikan konsep penelitian (pengertian, fungsi, dan jenis penelitian) dan metode ilmiah. Menganalisis objek penelitian pembelajaran bahasa Memilih dan merumuskan masalah penelitian pembelajaran bahasa sesuai dengan kriteria rumusan masalah yang baik. Memilih dan menyusun kajian pustaka Memilih dan merancang metode penelitian yang relevan dengan masalah penelitian, terutama penelitian tindakan kelas.
Mempresentasikan dan menanggapi proposal penelitian pembelajaran bahasa.
4. Strategi Perkuliahan
Perkuliahan dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan student centre learning, yakni strategi pembelajaran yang difokuskan atau dipusatkan kepada pembelajar. Untuk itu, diupayakan kegiatan pembelajaran yang memungkinkan mahasiswa lebih memperlihatkan kinerjanya. Bentuk pembelajaran yang digunakan antara lain: ceramah, tanya jawab, small group discussion, discovery learning, dan project based learning (PBL).
5. Bahan Bacaan Perkuliahan
Arikunto, Suharsimi, dkk. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Bogdan, Robert C dan Biklen, Sari Knopp. 1990. Riset Kualitatif untuk Pendidikan: Pengantar ke Teori dan Metode (terj. Munandir). Jakarta; PAU-PPAI UT.
Nazir, Moh. 2005. Metode Penelitian. Ciawi: Ghalia Indonesia.
Sukardi. 2004. Metodologi Penelitian Pendidikan: Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: Bumi Aksara.
Sumadinata. Nana Syaodih. 2005. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Wardhani, IGAK, dkk. 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Universitas Terbuka.
6. Deskripsi Tugas dan Penilaian
Tugas yang harus dikerjakan mahasiswa dalam perkuliahan ini berbentuk tugas individual dan tugas kelompok.
a. Tugas I
Dikerjakan secara individual.
Pengganti ujian tengah semester.
Menyusun rancangan penelitian tindakan kelas untuk pembelajaran Bahasa Indonesia.
Nilai 25%. Kriteria penilaian didasarkan pada kelengkapan uraian, ketajaman kajian yakni dengan melandaskan uraian pada teori yang dikutip dari referensi yang tepercaya, kebernilaian masalah yakni memenuhi syarat-syarat masalah penelitian yang baik, kemampuan presentasi, dan kerapian sajian.
Tugas dikumpulkan pada pertemuan ke-14.
b. Tugas II penyusunan portofolio
Dikerjakan secara individual.
Merupakan sebagian dari Ujian Akhir semester.
Mencatat dan mengumpulkan semua dokumen kegiatan pembelajaran metode penelitian pengajaran Bahasa yang dilakukan mahasiswa, baik kegiatan tatap muka, kegiatan terstruktur, maupun kegiatan mandiri.
Bobot nilai 25%. Kriteria penilaian didasarkan kepada kelengkapan uraian, keluasan bahasan, kesistematisan, dan kekomunikatifan.
Dikumpulkan saat ujian akhir semester.
7. Penilaian
Penilaian terhadap hasil belajar dalam perkuliahan ini dinyatakan dalam bentuk angka: A, B, C, D, atau E. Unsur-unsur yang turut menentukan nilai adalah:
a. Tugas terstruktur: tugas-tugas setiap tatap muka, bobotnya 25%.
b. Ujian tengah semester (diganti dengan tugas I), bobotnya 25%.
c. Ujian Akhir semester, bobotnya 50% (25% portofolio, 25% Ujian akhir Semester).
Mahasiswa diizinkan ikut ujian semester bila memenuhi kehadiran minimal 75%. Bobot angka yang didapatkan mahasiswa dikonversikan menjadi nilai huruf mengikuti aturan berikut.
Bobot Angka Nilai Huruf
81 – 100 A
66 – 80 B
56 – 65 C
41 – 55 D
0 – 40 E
8. Norma Akademik
a. Kegiatan pembelajaran dimulai tepat waktu. Toleransi keterlambatan 20 menit.
b. Selama pembelajaran HP dimatikan.
c. Pengumpulan tugas sesuai jadwal, yakni sebelum pembelajaran dimulai. Bagi yang terlambat nilai hanya 50%; keterlambatan lebih satu minggu nilainya 0%.
d. Tugas yang merupakan plagiat tidak diterima, dipersilakan mengundurkan diri atau dianggp mengundurkan diri dari perkuliahan ini.
e. Aturan jumlah minimal kehadiran, cara berpakaian, dan aturan akademik lainnya tetap berlaku.
9. Jadwal Perkuliahan
Minggu ke Bentuk Pembelajaran Isi Kegiatan Bobot Nilai Sumber
1 Ceramah Kontrak penelitian Kontrak
2 Tanya jawab Penelitian dan ilmu pengetahuan 25% Nazir:9-23, Sukardi: 1-8
3 Diskusi Fungsi dan Jenis penelitian Nazir:24-34, Sukmadinata:12-21, Sukardi: 8-20
4 Ceramah Metode ilmiah dan langkah-langkah penelitian Nazir:35-43
5 Diskusi Masalah penelitian Nazir:111-121
6 Ceramah, tanya jawab Kajian kepustakaan Sukardi:33-51, Nazir:93-110
7 Diskusi Metode Penelitian: historis, deskriptif, evaluatif, dan eksperimen. Nazir:44-83
8 Ceramah Metode Deskriptif Nazir:54-62
9 Sumbang saran Penelitian Tindakan Kelas Arikunto, Wardhani
10 Ceramah Sampel dan teknik Sampling Nazir:271-326
11 Sumbang saran Data dan Teknik pengumpulan data Nazir:174-220
12 Ceramah Teknik analisis data Nazir:346-377
13 Ceramah, tanya jawab Rancangan penelitian Panduan skripsi STKIP
14 – 16 Diskusi kelas Proposal penelitian 25%
17 Review dan evaluasi Seluruh materi, dan penjelasan ujian (bentuk, kedalaman, dan bentuk ujian). 25%
18 Ujian akhir semester Semua materi



Selengkapnya...

Desaku Yang Bersih

Dirumah Ana sangat tidak menghargai tanaman sehingga ia tidak mau menyiram bunga. Disekolah Ana siap untuk menerima rapor.Ketika menerima rapor Ana mendapatkan juara tiga.Betapa senangnya hati Ana.Teman-teman Ana memberikan tepuk tangan dan memberikan ucapan selamat kepada Ana”selamat ya Ana kamu bisa mendapatkan juara tiga”.Ana menjawab”sama-sama”.


Setelah menerima rapor,Ana pulang kerumah untuk memberitahukan kepada ayah dan ibunya bahwa ia mendapatkan juara tiga”Ayah,Ibu,lihat ni”. Aku mendapatkan juara tiga”kata Ana.Ayahnyapun menjawab”benar?kamu ngak bohong kan Na”.Ana menjawab”benar lihat aja dilaporku ini Yah”.Lalu Ana pun memberikan rapornya kepada ayah dan ibunya.Setelah ayah dan ibunya melihat rapor Ana ,mereka sangat senang karena anaknya mendapatkan juara tiga dan tidak berbohong.Orang tua Ana berjanji kepada Ana bahwa jika ia mendapatkan juara ia akan pulang ke kampungnya yaitu di desa pekalongan.Dua hari sesudah menerima rapor,Ana dan keluargannya membereskan barang-barang yang akan dibawa ke kampong besok pagi.Keesokan harinyaAna dan keluarganya pergi ke desa jam 05.30 WIB sesudah salat subuh.seetelah membereskan barang-barang yang akan dibawa,mereka langsung pergi.Mereka pergi pagi sekali karena jalan dari tempat tinggal Ana kekampung 8 jam.didalam mobil Ana bertanya kepada ibunyayang sedang santai di dalam mobil”bu Bangko sudah indah ngakk bu?”.Ibunyapun menjawab”Ibu dan ayahmu juga belum tahu,tapi kabarnya sudah bagus”.setelah Ana bertanya kepada ibunya ia melihat keluar,ia melihat para petani mencangkul dipanas hari,orang-orang yang memiliki kebun menanam buahan di siang hari,dan anak-anak bermain dikesempatan liburan ini.Ketika Ana melihat keluar,ibunya berkata”kita semua harus menikmati keindahan alam yang di berikan Tuhan kepada kita semua.Dan kita semua tidak boleh merusak keindahan yang telah diberikan Tuhan kepada manusia,terutama hutan.KArena hutan itu paru-paru dunia tanpa hutan kita semua akan susah bernafas,jika hujan lebat kita akan kebanjiran tidak ada lagi yang akan menyera air sebanyak itu”.”Jadi begitu ya bu.Kita tidak boleh menebang hutan sembarangan”jawab Ana.
Saking capeknya Ana tertidur di dalam mobil dan orang tuanya senang melihat Ana ceria sehingga tertidur dengan nyenyak di dalam mobil. Setelah Ana tertidur cukup lama, ayahnya bertemu dengan teman lamanya ketika SMP di SPBU bapak itu bernama Pak Toni. Pak Toni ini adalah teman akrap ayah Ana ketika SMP.Ayahku bertanya kepada pak Toni”bapak sudah pernah ke Bangko pada tahun 2008?”.jawab pak Toni”sudah,keadaan diuBangko sudah indah.sudah ada jembatan layang”.Ketika ayah Ana dan teman ayahnya berbincang-bincang,Ana terbangun dari tidurnya dan ia bertanya kepada ibunya”Bu ayah mana?”.”Ayahmu sedang berbicara dengan temannya semasa SMP dulu.”jawab ibu.”Teman ayah yang bernama pak Toni itu”tanya Ana lagi.”iya”jawab ibu.
Setelah ayah Ana berbincang-bincang cukup lama,mereka langsung pergi menuju Bangko.Ayah Ana yang menyetir mobil,focus dengan jalanan,ibunya asyik dengan laptopnya dan Ana sibuk dengan permainan di handphonenya.Setelah ia bosan dengan permainannya,Anapun merasakan perasakan perasaan yang aneh yaitu Ana ingin membuan air kecil.Lalu ayah Ana berhenti dimusalla Al-Iklas.IA pipis di wc musalla itu.Beberapa jam kemudian setelah Ana melihat perumahan.Disana banyak anak-anak yang menanam bunga,ada yang menyiram bunga dan para orang dewasa bergotong royong supaya bebas dari segala penyakit.
Sekarang telah jam 14.00WIB berarti waktu salat zuhur telah masuk.Ana dan keluarga Ana salat dimasjid.Setelah Ana dan keluarganya salat mereka mencari rumah makan.Akhirnya mereka bertemu dengan rumah makan,rumah makan itu bernama rumah makan Al-Barokah.Ana makan sangat banyak karena ia sangat lapar.Tapi kalau dirumah Ana makannya juga banyak.sesudah makan keluarga Ana langsungberangkat.tanpa berhenti-henti.
Setelah jam 16.00 ,Ana,ayah,dan ibunya telah sampai di Bangko.Mereka melihat pemandangan di bangko sangat indah jauh dari mereka bayangkan.Karena dulunya Bangko belum memiliki jalan hijau,belum ada jembatan layang dan lain-lain.Dan Ana melihat di suatu rumah memiliki bunga dan pohon yang banyak.Betapa indahnya Bangko sekarang ini.Ana berkata kepada ibunya”bu,indahya kota Bangko ini sekarang karena sudah memiliki pemandangan yang indah,tidak kotor lagi dan indah”.”I ya,sekarang fasilitas Bangko sudah bagus”jawab ibu.DiBangko Ana memiliki sepupu.Ana beserta orang tuanya tinggal dirumah sepupunya,sepupunya bernama Mimi.Ketika Ana dan orang tuanya dirumah Mimi,Ana juga melihat banyak bunga yang indah-indah.Dan haripun sudah malam keluarga Ana termasuk keluarga Mimi tertidur dengan nyenyak.
Keesokan harinya Mimi ingin pergi kesekolah dan ana bertanya”Mimi kamu masih sekolah bukannya sudah libur?”.Mimi menjawab”I ya.Hari ini kami menerima rapor! Kamu mau ikut ngak”.Ana menjawab”mau,emangnya kamu kelas berapa?”.”Kalau aku kelas delapan.Kalau kamu”.Ana menjawab”sama aku juga kelas delapan SMP.Aku sekolah di SMP 4 Merangin”.Ketika Mimi mau pergi,ibu Mimi berkata”Mimi kamu udah mengajak Ana belum kesekolahan kamu? ”.”Udah”jawab Mimi.”Ya tante tadi udah diajak Mimi kok”kata Ana.Sesampai disekolahMimi,Ana terkagum-kagum karena melihat sekolah Mimi yang banyak sekali bunga.Mimi bertanya kepada Ana”kenapa Na,kamu kaget ya melihat sekolahku seperti ini,emangnya buruk apa”.Jawab Ana”bukun begitu,tapi saya kagm melihat sekolahmu yang banyak pepohanan dan juga bunga.jadi nyaman sekolahnya”.”Ya iyalah sekolah kami kan hijau”jawab Mimi.Ketika Ana masuk keSMP Mimi ia memandang sekolah Mimi seperti taman karena disetiap jalan dan didepan kelas selalu ada taman.Tanya Ana”Mimi sekolahmu banyak tanaman?”.Jawab Mimi”I ya,sekolah kami akan mengadakan lomba adiwiyata dan lomba UKS.Makanya harus bersih dan hijau”.Tanya Ana lagi”O jadi begini.jadi kalau ada lomba aja begini ya”.Jawab Mimi”ngak juga,ini memang dari dulu kok dan juga karena adanya gerakan penanaman seribu pohan”.Ana tak bosan-bosannya melihat taman-taman yang ada diSMP Mimi.
Bel berbunyi,tandanya anak sekolah Mimi masuk.Tapi ketika menerima rapor,semua anak sekolah Mimi berkumpul dilapangan.Karena untuk memberitahukan siapa yang mendapatkan juara umum.Ana,Mimi,dan teman-teman Mimi berlarian.Anapun juga kelapangan terkagum-kagum melihat sekolah Mimi yang banyak sekali tanaman.Ana bertanya”Mimi,indah banget ya sekolah kamu”.Jawab Mimi”ya,inikan karena kepedulin kami terhadap lingkungan di sekitar kami.Emangnya sekolah kamu tidak seperti ini ya”.Kata Ana”bukan begitu,sekolah saya juga banyak pepohonan.Tapi sekolah kamu tempat penataan bunganya pas banget”.Ketika mereka berbincang-bincang bu guru Mimi menyampaikan siapa yag akan mendapatkan juara.Setelah bu guru menyampaikan siapa yang akan mendapatkan juara dari 10-ke4.Dan sekarang untuk anak yang akan mendapatkan juara 3.”Juara 3 yang nilainya 4.150 jatuh kepada siswi kita yang bernama Mimi dari kelas VIII A”kata bu guru.Betapa senangnya hati Mimi dan Ana karena mereka mendapatkan juara yang sama yaitu juara tiga.Teman-teman Mimi memberikan tepuk tangan dan memberikan ucapan selamat kepada Mimi.Salah satu teman Mimi berkata”wah Mimi kamu pintar sekali,apa sih rahasianya”.Mimi benjawab”rahasianya adalah kita harus rajin belajar,patuhi perintah guru,tidak boleh membantah kedua orang tua,dan tempat kita belajar selalu bersih,indah,nyaman,dan banyak pepohonan.seperti sekolah kita ini yang sekarang”.”Emangnya dulu seklah kamu bagaimana Mi?”Tanya Ana.”Dulu sekolah kami kotor,belum banyak pohon,tapi semenjak ada program kalau ada orang yang membuang sampah mereka akan didenda sekitar Rp5000,00”jawab Mimi kepada Ana.Teman Mimi bertanya kepada Mimi”emangnya apa sih kok pohon bisa membuat kamu pintar”.”Bukan begitu,pohon itu selain untuk mencegah banjir,erosi,juga bisa membuat kita nyaman karena nyaman itu kita bisa belajar dengan senag dan penuh ceria”jawab Mimi lagi.
Setelah Mimi berbincang dengan temannya,mimi mengajak Ana untuk pulang.Sesampai dirumah Mimi dan Ana menceritakan kepada ayah dan ibu Ana.Setelah itu Mimi menceritakan kepada ayah dan ibunya karena ia mendapatkan juara tiga”ibu,ayah Mimi mendapatkan juara tiga,jadikan kita kedesa Pekalongan.tempat nenek!”.”mana,biar ibu lihat dulu”jawab ibu.Setelah ayah dan ibunya melihat rapor anaknya,ternyata Mimi tidak bohong dan besok mereka akan pergi kedesa.Sebelum berangkat keluarga Ana dan keluarga Mimi membereskan barang-barang yang akan dibawa besok.selesai membereskan barang mereka melihat sambil jalan-jalan diBangko.Ternyata Bangko sudah sedikit bersahabat dengan lingkungan.Disetiap jalan ada jalan hijaunya.selesai jalan-jalan ternyata hari sudah malam dan mereka pulang ke rumah.Ternyata jam menunjukan pukul 21.00 WIB.Ana dan keluarga beserta Mimi dan sekeluarga tertidur dikamar masing-masing.
Sekarang sudah pagi,waktunya keluarga Ana dan keluarga Mimi mereka memakai mobil mimi karena mobil Mimi lebih besar dari pada mobil Ana.
Ketika beberapa jam Ana dan Mimi melihat gunung.Gunung iti adalah gununng berapi.Jadi keadaan disana dingin sehingga mereka berdua tidak tahan lagi.Setelah melewati tempat yang dingin tadi Mimi dan ana melihat pemandan yang bersih,indah,dan bagus sehingga mereka tergagu-kagu melihatny a,Mereka berFikir bagai mana caranya sebuah desa yang luas bisa sebersih ini,Ana bertanya kepada ibunya”ibu bagai manasiih mereka membersihkan daerah yang seluas ini”.Jawab ibu”begini,mereka membersihkannya dengan mengadakan gotong royong”.
Setelah satu jam Ana dan Mimi melihat jalan yang kotor di suatu kota.Kota itu bernama kota Manomana.Disana sangat kotor padahal disana sudah ada penyapu jalanan yang tugasnya selalu membersikan jalan.Ana da Mimi merasa kasihan melihat rukang penyapu jalanan itu.Mimi yang memiliki adik yang bernama Titan dan bertanya kepada kerdua kakaknya”kak,kenapa orong itu menyapu jalan”.Jawab kakaknya”i ya,itu adalah pekerjaannya.Ia bekerja untuk dirinya sendiri,untuk orang lain dan untuk daerahnya”.Setyelah mendengar penjelasan kakaknya yaitu Mimi,Titanpun mengerti.Ana dan Mimi merasa kasihan dengan penyapu jalanan itu.Tukang penyapu jalanan itu bekerja tidak tau hari panas,siang dan malam yang penting ia bekerja,tetapi ketika ia bekerja disiang hari,ia bekerja ditengah siang bolalong.Ia banyak mengeluarkan peluhnya dan keringat.Apakah orang yang ada dikota ini tidak tahu betapa letihnya menyapu jalan yang bekerja panas-panasan,membersihkan jalanan yang begitu luas.Orang-orang didi,ketuka penyapu jalanan membersihkan jalan mereka malah membuang sampah didekat penyapu jalanan.Mereka tidak menghargai penyapu jalanan itu.Ana dan Mimi menyuruh ayah Mimi mengebut karena mereka tidak mau melihat kota yang kotor.
Setelah beberapa kemudian keluarga besar Mimi tiba di desa ditempat neneknya.Disana pemandangannya sangat indah dan bersih.Sesampai dirumah Nenek,keluarga Mimi dan Ana disambut dengan gembira oleh Neneknya karena neneknya hanya memiliki tiga cucu dan sangat sayang dengan cucunya yaitu Ana,Mimi,dan Titan.
Keesokan harinya keluarga besar Ana jalan-jalan kedesa.Mereka m,elihat pemandangan yang bersahabat dengan lingkungan,bersih dan indah,para petani sedang mencangkul dan sungai yang bersih.Ketika keluarga besar Ana melewati suatu sungai,Mimi meminta kepada ayahnya agar berhenti disungai”yah,berhentinya disungai ini aja”.jawab ayah”emangnya kamu mau ngapai?”.jawab Mimi”aku ingin main disungai mumpung sungainya bersih”.Akhirnya ayah Mimi berhenti disungai.Ketika disungai mereka bermain air dan menangkap ikan di sungai ini.Mereka menangkap ikan disini karena airnya jernih sehingga mudah menangkap ikannya.
Setelah mereka selesai bermain disunngai mereka melanjuti jalan-jalannya.Mereka melihat yang bersih,pohon yang rimbun sehingga tidak menyebabkan banjir dan erosi dan melihat anak-anak bermain.Setelah ereka berjalan-jalan mereka kembali pulan karena sudah jam 18.00 WIB.
Tiba dirumah mereka makan,selesai makan mereka salat magrib dan sekitar jam 21.30 mereka tidur.Ana dan Mimi tidur di kamar Neneknya beserta neneknya juga sedangkan Titan,Ayah dan ibunya tidur satu kamar,Ayah dan Ibunya Ana tidur satu kamar juga.
Keesokan harinya keluarga Ana,keluarga Mimi dan neneknya pergi kekebun milik neneknya.Dsana mereka menanam jagung,menanam sayur tomat dan mencangkok pohon rambutan dan masih banyak yang mereka kerjakan.selesai mereka menanam merek makan siang dikebun nenek Mimi.Mereka membawa nasinya dari rumah.Mereka makan sangat lahap sehingga Ana dan Mimi sakit perut karena kebanyakan makan.Setelah makan mereka pulang ketika ia pulang ia melihat anak dan ibunya sedang membersihkan tamannya.Mimi berkata”raji-rajin ya,orang yang ada didesa”.”Ya lah namanya aja desa,anak yang baru kelas tiga SD aja sudah bisa memasak bukan seperti anak kota Bangko dan Anak Padang”jawab nenek sambil menyombongkan anak desa.”Ih nenekk ini yang pentingkan kami cucu nenek”jawab Mimi dan Ana.sesampai dirumah Ana,Titan dan juga Mimi menonton TV,ketika mereka nonton dengan serius tiba-tiba Ana dan Mimi dipanggil neneknya kedapurkarena mereka berdua akan diaqjarkan neneknya memasak.Ana bertanya kepada neneknya”ada apa Nek manggil kita berdua”.”kalian mau nenek ajarin memasak bukan?”jawab nenek dengan semangat.Lalu nenekpun mengajarkan Ana dan Mimi memasak.Mereka selesai belajar memasak sekitar jam 4 sore.
Seminggupun telah dijalani oleh Mimi dan Ana dirumah neneknya.besok hari saptu waktunya keluarga Mimi dan keluarga Ana pulang ke Bangko karena hari senin mereka sudah masuh sekolah jadi hari ini mereka membereskan barang-barang.
Keesokan harinya keluar Ana dan keluarga Mimi pulang ke Bangko danmereka bersalaman dengan neneknya.Beberapa jam kemudian mereka sampai di Bangko.Rumah Mimi terlihat kotor sekali karena sudah seminggu tidak dibersihkan sehingga menyebabkan banyak nyamuk dan bunga-bunga Mimi sudah agak layu.Esok harinya keluarga Ana kembali ke Padang dan Mimi sedih sekali karena tidak ada lagi temannya dirumah selain Titan.Ketika Ana diperjalanan ia melihat pemandangan yang jelek karena jalannya berlubang-lubang dan pepohonan yang jarang Ana lihat sehingga Ana tidak mau melihat keluar.Dan penduduknya tidak mempedulikan jalan yang berlubang dan tidak peduli jika ada bamnjir dan erosi.
Beberapa jam kemudia Ana,ayah,dan ibunya sampai di Padang dan rumahnya juga kotor seperti sarang penyakit.Esoknya Ana sekolah,ia melihat banyak perubahan di sekolahnya dan sekarang sekolahnya juga seperti taman.Waktu upacara kepala sekolah SMP Ana memberi arahan kepada siswanya agar menjaga tanaman ini karena sekarang manusia tidak peduli lagi dengan tanaman.Dan sepulang sekolah Ana dan keluarga membersihkan rumahnya yang kotor.Setelah dibersihkan rumah Ana menjadi bersih dan jauh dari penyakit dan tanaman yang layu dibersihkan dan menyiram bunga.
Karena Ana sudah memiliki pengalaman semenjak diperjalanan ia sadar bahwa tanaman itu sangat penting bagi hidup manusia.


-SELESAI-




BY: Zahratul Aisyah Abel
VIII @
SMPN 4 Merangin




Selengkapnya...

Sabtu, 07 November 2009

Kontrak Perkuliahan Penelitian Pengajaran Bahasa


Selengkapnya...